Pelatihan Manajemen Produksi Film Lokal Bagi Masyarakat Desa Sinema Kepunduhan Melalui Pendekatan Partisipatif
DOI:
https://doi.org/10.31294/abdikom.v4i1.3632Keywords:
Rural Cinema, Manajemen Produksi, Film LokalAbstract
Tujuan kegiatan ini adalah upaya mengembangkan sumber daya manusia untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam memanajemen produksi film bagi Masyarakat Desa Sinema Kepunduhan Kabupatenn Tegal. Adapun kegiatan ini berfungsi untuk mengatasi masalah kurangnya pengetahuan tentang manajemen produksi film lokal. Melalui pendekatan partisipatif, masyarakat dapat dilibatkan secara aktif dalam proses pembelajaran dan pelatihan terkait manajemen produksi film. Kegiatan abdimas ini mencakup penyediaan pelatihan teknis tentang manajemen produksi film, edukasi tentang platform distribusi digital, dan pemahaman tentang strategi pemasaran yang efektif. Kegiatan pelatihan manajemen produksi film lokal dan strategi pendanaan menjadi solusi untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan masyarakat Desa Sinema. Melalui hasil evaluasi yang telah dilakukan menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta sebesar 52%, hal tersebut menandakan keberhasilan pelatihan dalam memberikan solusi bagi tantangan industri film lokal. Dengan memperkuat industri film lokal, masyarakat dapat memperoleh manfaat ekonomi dan budaya yang signifikan serta memberdayakan kreativitas lokal.
Â
Abstract
The aim of this activity is to develop human resources to enhance knowledge and skills in managing film production for the Community of Sinema Kepunduhan Village, Tegal Regency. This activity serves to address the issue of lack of knowledge about local film production management. Through a participatory approach, the community can actively participate in the learning and training process related to film production management. This community service activity includes providing technical training on film production management, educating about digital distribution platforms, and understanding effective marketing strategies. Local film production management and funding strategy training activities serve as a solution to improve the understanding and skills of the Sinema Village community. Evaluation results indicate a 52% increase in participants' understanding, signifying the success of the training in addressing challenges faced by the local film industry. By strengthening the local film industry, communities can gain significant economic and cultural benefits while empowering local creativity.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Firdaus Azwar Ersyad Firdaus, Muchammad Zaenal AL Ansory, Dyah Ayu Wiwid Sintowoko
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.