Analisis Kerusakan Motor Listrik di Unit Pemurnian Brine PT. XYZ dengan Metode FMEA
DOI:
https://doi.org/10.31294/imtechno.v5i2.2945Keywords:
FMEA, Kerusakan, Motor ListrikAbstract
Kebutuhan dan penggunaan motor listrik untuk berbagai keperluan industri semakin meningkat. Di dunia industri, banyak sekali dijumpai berbagai macam jenis motor listrik sebagai alat penggerak untuk menggerakan berbagai macam mesin dan peralatan yang dibutuhkan di industri. Di PT XYZ khususnya di Plant Chlor Alkali unit pemurnian larutan brine ada beberapa motor listrik yang sering mengalami masalah pada komponenya dalam setiap tahunnya. Dampak dan kerugian yang terjadi apabila mengalami kerusakan pada mesin atau motor dapat mempengaruhi kualitas produk dan unit pemurnian brine tidak bisa beroperasi (shutdown). Penelitian ini menggunakan metode FMEA. Hasil penelitian adalah terdapat 2 jenis kerusakan pada motor listrik yaitu bearing noise dan coil short. Nilai RPN pada jenis kerusakan bearing noise sebesar 93,75 dan coil short sebesar 76. Usulan perbaikan yang dapat dilakukan untuk mengurangi kerusakan motor listrik yaitu dengan perawatan dan pencegahan kerusakan motor listrik di PT XYZ dilakukan dengan cara visual, pemeriksaan dan penggantian komponen motor listrik dengan mengikuti jadwal perawatan yang dibuat mingguan, bulanan dan tahunan
References
Digo, M., Situmeang, U., & Zondra, E. (2022). Analisis Kinerja Motor Induksi 3 Phasa Pada Screw Press Pabrik Kelapa Sawit di PT. Guna Agung Semesta. Jurnal Sain, Energi, Teknologi & Industri), 6(2), 66–72. https://doi.org/10.31849/sainetin.v6i2.9676
Dwiartono, S., Setiawan, N. Y., & Rachmadi, A. (2019). Rekomendasi Dan Perbaikan Proses Bisnis Menggunakan Business Process Improvement Pada PT. Trivia Nusantara. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi Dan Ilmu Komputer, 3(2), 1342–1348. http://j-ptiik.ub.ac.id
Feri Febrian Syah, & Endi Permata. (2022). Perbaikan Dan Pemeliharaan Motor Listrik Penggerak Water Jet Pump Di Area Waste Heat Recovery System Pt Cemindo Gemilang. Jural Riset Rumpun Ilmu Teknik, 1(1), 78–87. https://doi.org/10.55606/jurritek.v1i1.299
Haq, I. S., Darma, A. Y., & Batubara, R. A. (2021). Penggunaan Metode Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dalam Identifikasi Kegagalan Mesin untuk Dasar Penentuan Tindakan Perawatan di Pabrik Kelapa Sawit Libo. Jurnal Vokasi Teknologi Industri (Jvti), 3(1), 41–47. https://doi.org/10.36870/jvti.v3i1.209
Hendratmoko, T., & Pranoto, H. (2022). Analisis kegagalan dengan menggunakan metode FMEA dan FTA untuk menentukan perawatan undercarriage pada kendaraan listrik e-niaga geni biru tiga roda. Journal of New Energies and Manufacturing (JONEM), 1(2), 94–103.
Saputra, D. (2022). Laporan kerja praktek perawatan motor 3 phase di pt. imbang tata alam kab. kep. meranti – riau.
Sitorus, H. F., & Harahap, R. (2022). Pemeliharaan Motor Induksi 3 Fasa Tegangan 380 V Pada GT 2 . 1 di PT . PLN ( Persero ) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Belawan. 1099, 119–123.
Stamatis, D. H. (2019). Risk Manajement Using Failure Mode Effect Analysis (FMEA). ASQ Quality Press.
Susilo, A., Rohimat, R. I., & Husniah, H. (2019). Analisis Kegagalan Operasional Mesin Chiller dengan Metoda FTA dan FMEA Chiller Machine Operational Failure Analysis with The FTA and FMEA Methods. 2.
Zakaria, T., Jaya, U. B., Gunawan, W., Jaya, U. B., Faisal, A., & Jaya, U. B. (2020). Electrostatic Precipitator Failure Analysis Using FMEA Method on Steam Turbine Electricity Generation ( PLTU Banten 2 - Indonesia ). 410(Imcete 2019), 40–42.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Pugy Gautama, Riki Ardiansya, Arif Budi Sulistyo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
